Jumat, 21 Desember 2012

BAHAGIA BERSAMA TUHAN

Banyak orang mencari kebahagiaan bukan dengan Tuhan tapi dengan makhluk. Padahal lumrah berlaku kepada manusia, tapi manusia tidak juga mengambil iktibar dan pengajaran.
Ada istri cantik tapi banyak tingkah. Banyak harta ditimpa penyakit bermacam-macam jenis pula. Ilmu banyak kerana kesombongan manusia benci pula. Pangkat tinggi banyak pula orang benci kerana sikapnya. Akhirnya kebahagiaan yang diburu tidak juga kunjung-kunjung tiba. Setengah orang semua keistimewaan dunia dimilikinya Allah datangkan seribu masalah pada dirinya.  Kebahagiaan berkecai di dalam nikmat yang serba ada dan mewah pula. Oleh itu carilah Allah dia adalah sumber segala kebahagiaan.
Supaya hati kita tenang jangan hasad dengki dengan orang. Jangan berdendam dengan orang. Orang buat jahat dengan kita lupakan saja dan doakan mereka. Nanti hati rasa lapang.

Jika sesuatu yang kita kehendaki belum dapat maka susah hati kita. Setelah dapat bimbang kehilangannya, kemudian apa yang didapat itu rasa tidak cukup, lebih-lebih lagi apa yang dapat itu tidak sebanyak orang lain dapat. Timbul pula tamak memburunya. Sampai bilakah hendak mendapat ketenangan dan kebahagiaan, sedangkan ketenangan dan kebahagiaan itu sesuatu perkara yang tiada nilainya.
Orang yang jiwanya selalu tidak tenang ialah orang pemarah, pendendam, rasa tidak cukup, hasad dengki, memikirkan masa depan yang belum terjadi, tidak sabar, lupa tentang qadha dan qadar dari Allah, dan tidak percaya dengan orang.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar